Mengembangkan Ekonomi di Kawasan Kumuh

    Mengembangkan Ekonomi di Kawasan Kumuh


    Kawasan pemukiman kumuh masih menjadi masalah terutama di kota - kota besar. Pertumbuhan penduduk yang semakin banyak, namun lahan yang semakin menyempit, ditambah dengan ekonomi yang rendah membuat mereka rela hidup di lingkungan kurang layak. Belum lagi masih banyak di antara mereka yang masih mendirikan hunian secara liar dan bertentangan dengan aturan, yang tentunya bisa berdampak kepada mereka.
    Dilihat dari data pada tahun 2014 sekitar kurang lebih 38.000 hektar termasuk pada kawasan pemukiman kumuh. Bertambah menjadi sekitar 87.000 hektar pada tahun 2019, namun sudah banyak juga kawasan yang berhasil berkembang menjadi lingkungan yang lebih sehat. Permasalahan yang sering muncul di kawasan kumuh ini antara lain, rumah yang kurang layak, jalan, persediaan air bersih, sampah limbah, MCK dsb. Ini tentunya juga bisa berdampak pad kesehatan masyarakat tersebut.
    Kerja sama di antara pemerintah dan warga setempat, adalah kunci agar terciptanya lingkungan yang sehat. Kesadaran dari setiap masyarakat setempat menjadi awal untuk menuju perubahan. Peran pemerintah bis dimulai dengan memenuhi semua kebutuhan dan fasilitas-fasilitas yang mendukung terciptanya lingkungan sejahtera. Bisa berdiskusi dengan masyarakat tentang apa yang diprioritaskan dan segera diwujudkan. Peran masyarakat sebagai subjek juga sangatlah penting, saling bergotong royong dalam menata dan membangun wilayah mereka. Juga mampu berkomitmen untuk merawat dan menjaga lingkungan yang mereka tempati. Serta didukung dengan penyediaan lahan untuk mengembangkan potensi dalam usaha guna meningkatkan perekonomian mereka. Jadi, pemerintah dengan masyarakat adalah kolaborasi yang tepat supaya terciptanya lingkungan yang sejahtera.

https://youtu.be/6Gqk29dv_rg
Meida Lestari
XII AK2



Dikirim dari telepon pintar vivo

Contact Form

Name

Email *

Message *